Slogan kami

Redaksi Buletin Pustaka mengucapkan Selamat Hari Soempah Pemoeda, 28 Oktober 2013

Rabu, 02 Februari 2011

Pameran Buku

Pameran Buku

Sebuah harapan


Sebuah harapan
*\ ArgittaDhela

Aku masih membayangkan apa yang akan aku dapatkan besok. Aku berharap ayah, ibu, dan kakak ku tak lupa akan hari spescially ku ini.
Aku terus berdoa… , berdoa… , dan terus berdoa.
           Waktu terus berputar, kini telah menunjukkan pukul 11.00 malam. Ku pandangi gelapnya malam lewat jendela kamar ku.
hufffff…*_^  ku harus tetap menunggu sampai pukul 12.00 malam nanti.
Tepat pukul 12.00,,ku lihat lampu ruang keluarga…
mati…hufff*_”
Berarti tak ada yang ingat ulang tahun ku… .
Lalu…. , kupandangi handphone ku, juga tak ada SMS dari teman-teman yang masuk untuk membatu mendoakan ku… .
           Aku mulai meneteskan air mata. Apa tak ada yang peduli dengan ku?????
ku coba membuka facebook ku juga… .
Ternyata…. , juga tak ada yang mendoakan atau memberi selamat kepadaku.
Di ulang tahun ku tahun lalu… tepat pukul 12.00 ayah dan ibu ku memberi surprise kepada ku.
Tapi… , sekarang ayah dan ibu ku tak ingat hari ulang tahun ku, apalagi kakak ku yang sangat cuek dengan ku.
Tapi aku tak boleh cengeng. Aku tetap meminta sebuah pengharapan di usia ku yang ke-14 ini…
“ Ya Allah berikanlah aku kekuatan di setiap cobaan hidup… .
Berikan aku kepandaian agar cita-cita ku terwujud… .
Berikanlah aku umur yang panjang agar aku dapat membahagiakan dan menbalas jasa ayah, ibu, kakak, guru… serta teman-temanku,,, , amiiiiiin”

Aku mulai ngantuk, dan akhirnya ku putuskan untuk tidur.

Pagi pun tiba,
            Tepat pukul 05.00 pagi ku beranjak dari tempat tidur.
Anehh………………. .
Kali ini tak ada teriakan ibu ku membangunkan ku. Biasanya tiap pagi ku slalu di bangunkan oleh ibu ku.
Sangat anehh… . Rumah ku pun juga tampak sepi, biasanya terdengar suara kakak ku menyanyikan lagu barat kesukaannya.

“Yah……….???,” ku panggil ayah ku.
tak ada jawaban
”Bu…………??,” lalu ku panggil ibu ku.
juga tak ada jawaban.
”Kak……….???,” lalu terakhir ku panggil kakak ku.
hal yang sama terjadi, juga tak ada jawaban.
            Ku putuskan untuk mencari mereka.
Ku lihat ke kamar ayah dan ibu ku… .
Tak ada gerangan.
Ku lihat ke kamar kakak ku… ,
huffff, *_^, juga tak ada kakak ku.
            Ku mencari keliling rumah… .
Tapi tetap saja mereka tidak ada.
  
Haduw… , kayak hidup sendiri nih. ’_^

Ku cari ke kolam ikan belakang rumah. Huhh, tetap saja kagak ada.
Ku bingung tak menentu, mondar-mandir melulu.
^Uppppzzzz… , belum ku cari di gudang.
Tapi apa mungkin ya pada di gudang???
Ku bertanya-tanya sendiri… .

Tak ada salahnya ku mencoba ke gudang.
Ku mulai melangkahkan kaki ku ke gudang, bulu kuduk ku mulai berdiri. Tanda aku sangat ketakutan.
Memang sebelumnya jika akan ke gudang pasti kakak kulah yang jadi teman ku.
Sejak kecil memang aku takut dengan kegelapan. Tapi ingin sekali aku menjadi seorang wanita pemberani, hoohoho… .
            Ku buka pintu gudang perlahan.
sangat gelap… , aku takut.
. Bulu kuduk ku berdiri, kaki ku gemetar… .

Tiba-tiba……………… ,
kleekkkk. Ada yang menghidupkan lampu,
‘ SURPRISSE  Happy brithday…Happy brithday…Happy britday to you”
Ku sangat terkejut ketika melihat ayah, ibu, dan kakak ku kembali memberi surprise kepada ku… . Mereka berdiri di sebelah kue ulang tahun.
Aku sangat bersyukur ternyata orang tua ku tak lupa dengan ulang tahun ku.
Aku sangat terharu, sampai-sampai harus ku teteskan air mata ku kembali.
Happy brithday sayang, jadilah anak yang berbakti pada ke-2 orang tua, jangan nakal, dan belajarlah yang rajin agar menjadi anak yang pintar… , amin,” kata ibu ku pada ku sambil mencium pipi ku.
” Iya bu, Afril akan jadi anak baik, berbakti sama ayah dan ibu, kagak nakal dweh,” jawab ku.
           ” Selamat ulang tahun putri ku, semoga apa yang menjadi cita-cita mu terwujud, jangan pacaran dulu kejarlah ilmu setinggi mungkin dulu, jadilah Afril yang murah senyum dengan siapapun.. ,” kata ayah ku
” Iya yah, makasih ya. Afril pasti slalu akan jadi anak kebanggaan ayah, heheheh,” jawab ku.

Kini yang terakhir adalah kakak ku. Namanya Nocka.            ” Happy brithday dik, aku sayang kamu deh, jangan nakal ya, be your self.!” ujarnya pada ku sambil mengelus-elus rambutku.
” Iya kak, makasih ya… . Afril juga sayang kakak,” jawab ku.

“ Saatnya potong kue,” kata kakak ku cengar-cengir.
” Ukai deh,” kata ku menyahut.
1….. ,

2….. ,

3….. ,
 “Hahahahahahahahh,” kakak ku tertawa sendiri.
“ Ada apa sih…? Kok elu malah ketawa gitu,” tanyaku padanya.
“ Eh elu tambah umur gak tambah pinter ya. Kok malah makin goblok aja,”  kata kakak ku sambil menjenggung kepala ku.
” Sudah, sudah. Kok malah pada berantem, ayo kita terusin!” kata ibu ku.
’ Eh… , eh… , eh.. . , kan lilinnya aja belum ditiup, kok sudah mau potong kue sih,” ujar kakak ku sambil tertawa.
      ‘ Semua tertawa terbahak-bahak.
hahahahahahahahha,,,,,,,,,,,,,,,, .
“ Eh tapi kan tadi yang ngajak motong kue kan elu kak,” kataku
” Oh iya ya… ,” katanya sambil menahan malu.
” Huuuuuuuuuu ,” sorak ku.
“ Udah ayo terusin lagi acaranya,” kata ayah ku
’ Sekarang tiup dulu lilinnya,” ujar kakak ku.
1….. ,
2….. ,
3….. ,
     Tiup lilinnya.. , tiup lilinnya , tiup lilinnya sekarang juga, sekarang juga, sekarang juga…. .             Ku pejamkam mata ini mencoba tuk meminta kembali pengharapan seperti  tadi malam… , amin.
Ku buka mata ku. . , lalu…………. , wussss. Ku tiup lilinnya.
“ Horeeeeeeeeeee,,,,,” teriakku kegirangan.

Plok… , plok…. , plok… ,plok…. ,” semua bertepuk tangan.
Thank you semua. Afril seneeeeng banget dapet surprise kayak gini,” kata ku pada mereka.
” Iya sayang, sama-sama ,” kata ibu ku pada ku.



            “Udah sana kalian buruan mandi, nanti masuk sekolahnya terlambat lho!!!” kata ibu ku padaku dan kakak ku.
Ci… , ci… , ciap bos,” jawabku sambil hormat pada ibu ku.

Aku pun segera mandi karena jam telah menunjukkan pukul 06.00 pagi.

Setelah selesai mandi, ku pakai seragam sekolah ku dengan rapi.. , ku sisir juga rambut ikal ku….. .
Lalu, aku menuju ruang makan untuk sarapan bersama ayah, ibu, dan kakak ku..
Tak lupa aku minum segelas susu agar daya tahan tubuh ku kuat sampai nanti pulang sekolah, juga dapat meningkatkan konsentrasi belajarku nanti di sekolah.
            Setelah selesai makan aku dan kakak ku pun berpamitan dengan ayah dan ibu ku… . Karena sekolah ku dan kakak ku sejalur jadi kami slalu berangkat bareng.
”Bu,?? Yah,? Afril sama kakak berangkat dulu ya,” kataku.
” Ya, ati-ati di jalan. Belajar yang sungguh-sungguh ya,” kata ibu ku
” Oke- oke,” jawabku

“ Assalamualaikum,” kataku dengan kakak ku bersamaan.
” Waalaikum salam,” jawab ayah dan ibuku.

“Semoga hari ini akan jauh lebih baek dari hari-hari sebelumnya….. . AMIN,,”      

 *\Siswa Smp negeri 1 Sumowono.

PERPUSTAKAAN MENERIMA PENGHARGAAN “CITRA BANGSA ABDI NEGARA”


PERPUSTAKAAN MENERIMA PENGHARGAAN
“CITRA BANGSA ABDI NEGARA”

Tahun 2011 ini merupakan tahun yang membanggakan bagi Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Semarang. Setelah Akhir 2010 kemarin menerima penghargaan sebagai Peringkat II dalam Lomba Perpustakaan Umum Kab/Kota Terbaik  Tingkat Provinsi Jateng, Kemudian baru-baru ini Perpustakaan Desa Cemerlang, Desa Tlompakan Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang, yang merupakan salah satu perpustakaan desa binaan Perpusda juga berhasil meraih prestasi yang membanggakan yaitu meraih Juara III Lomba Perpustakaan Desa Tk. Provinsi.
Kebahagiaan Kantor Perpustakaan daerah tidak berhenti disitu saja, bersamaan dengan peringatan Hari Kebangkitan Nasional yang ke 103, mendapakan penghargaan Citra Bangsa Abdi Negara yang diserahkan Langsung oleh Bapak Bupati Semarang. (Gambar dalam foto : Kepala Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Semarang, Ibu Nelly Rahmawati menerima Piagam Penghargaan dari Bapak Bupati Semarang)
Berbagai penghargaan yang diperoleh Kantor Perpustakaan daerah, menjadikan semangat dan motivasi bagi seluruh keluarga besar Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Semarang untuk terus berusaha memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Apresiasi yang tinggi kepada seluruh pihak yang turut mendukung keberadaan perpustakaan dalam usaha ikut mencerdaskan kehidupan masyarakat melalui bahan bacaan yang bermutu. Majulah Perpustakaan…!! (BM)

Pembentukan Ikatan Pustakawan Desa Kabupaten Semarang


Pembentukan Ikatan Pustakawan Desa
Kabupaten Semarang

Atas prakarsa peserta Bintek Pengelola Perpustakaan Desa Tahun 2011, setelah berkunjung ke Perpustakaan Desa Wonokromo Kecamatan Pleret Kabupaten Bantul. Seperti mendapatkan inspirasi, Para Peserta yang dikomandoi Bapak Sriyoso, pengelola Perpustakaan Marsudihati Desa Wirogomo Kec. Banyubiru bersepakat untuk membentuk satu ikatan sesama para pengelola perpustakaan desa.
Bertempat di Unit Pelayanan Perpustakaan Ambarawa, hari Sabtu tanggal 29 April sekitar 30 orang pengelola Perpustakaan saling menguatkan untuk bersama sama membentuk IKATAN PUSTAKAWAN DESA. Mengadopsi secara positif apa yang didapat saat kunjungan ke Bantul. Dengan tujuan antaralain:
-     Silaturahmi antar pengelola perpustakaan
-     Sharing permasalahan dan solusi pengelolaan perpustakaan
-     Bekerjasama membentuk jaringan Pengelola perpustakaan
-     Berusaha mengadakan Kegiatan positif yang menunjang keberadaan perpustakaan desa
Visi yang dicita citakan IPD yaitu mewujudkan minat baca masyarakat sejak dini. Sedangkan misi yang telah disepakati bersama yaitu:
-     Menumbuhkembangkan minat baca masyarakat desa
-     Mewujudkan masyarakat cerdas, berwawasan luas, amanah, maju dan sejahtera
-     Mendorong masyarakat untuk membaca yang merupakan kebutuhan dan menjadi budaya
Dalam pertemuan ini, didampingi pula Bapak Drs. Tri Wijayanto dari Kantor Perpustakaan Daerah kabupaten Semarang. Dalam sambutannya memberikan pesan mengenai perlunya penguatan kelembagaan perpustakaan. “Mohon nanti disampaikan ke desa, berdasarkan surat Edaran Mendagri DAUD dapat dianggarkan untuk pengembanngan perpustakaan desa,” jelas Bapak Tri Wijayanto.
Dalam acara ini juga dipilih pula pengurus IPD Kabupaten Semarang untuk Periode 2011-2012 ysb:
Pelindung            : Kepala Kantor Perpusda Kab. Semarang
Ketua                    : Sriyoso dari Perpustakaan Desa Marsudihati Wirogomo Banyubiru
Wakil                     : Triyono Perpustakaan Desa Gunung Tumpeng Suruh
Sekretaris            : Daryati dari Perpustakaan Desa Mukiran Kaliwungu      
Bendahara          : Yatik Tri Wilujeng dari perpustakaan desa Nyamat Tengaran
Humas                  : Taufik dari Perpustakaan Desa Pagersari Bergas
                                  Dwi Lestiyono  dari perpustakaan desa Kalikurmo Bringin
Keanggotaan bersifat terbuka dan mandiri, berdasarkan kesepakatan untuk pertemuan selanjutnya direncanakan pada 2 Juli 2011 di Perpustakaan Desa Nyamat Tengaran. (Berita ini sekaligus undangan) pada pertemuan nanti, akan langsung diadakan workshop bersama dengan para anggota IPD di Perpustakaan Desa Nyamat Tengaran. Mulai dari Pengolahan, Layanan, Administrasi sampai bagaimana berpromosi akan di bahas dan saling berbagi pengalaman di pertemuan IPD yang ke-2.
Selain workshop juga Praktek langsung, dengan tujuan juga membantu Perpustakaan Desa Kalinyamat untuk mengelola perpustakaan. IPD memiliki filosofi gotongroyong, sehingga bila nanti dikerjakan bersama sama tentunya hal-hal yang berat yang ditemui pada saat pengelolaan perpustakaan akan dapat teratasi.
Untuk informasi dan mendaftar menjadi anggota bias menghubungi Bapak Sriyoso 081915519727 atau dengan Taufik dengan nomor hp 085641311386. Salam perpustakaan dan majulah Perpustakaan Indonesia. (BM)


“Membangun Budaya Membaca dalam Keluarga” : osialisasi Perpustakaan pada TP PKK RW IX Kelurahan Gedanganak Kec Ungaran Timur


“Membangun Budaya Membaca dalam Keluarga”
Sosialisasi Perpustakaan pada TP PKK RW IX Kelurahan Gedanganak Kec Ungaran Timur

 
Acara yang diselenggarakan pada Rabu, 8 Juni 2011 di Balai RW IX Kelurahan Gedanganak ini melibatkan para peserta dari ibu-ibu PKK dan anak-anak. Ketika para ibu sedang mendengarkan ceramah dari Kantor Perpusda, Ibu Retno Rukmiati, anak-anak membaca bersama serta mendengarkan cerita yang dibacakan oleh Ibu Zulaekah dari Perpusda.
Antusias membaca yang diperlihatkan anak-anak, sangat menggembirakan, mereka tampak asyik menikmati buku-buku menarik penuh gambar. Sesekali bertanya pula kepada para ibu yang membacakan cerita.
Di Kelurahan Gedanganak, RW IX tepatnya di Perumahan Gedangasri Baru, sesungguhnya sudah memiliki embrio perpustakaan. Dengan nama Perpustakaan Al Muttaqin, masih menempati balai pertemuan RW dan menjadi satu dengan ruang pertemuan warga.
Menurut Ibu Joko (dari Ibu PKK), “selama ini perpustakaan kami hanya dimanfaatkan jika ada even terterntu saja, misalnya ada posyandu, pertemuan rutin warga dan kegiatan lain. Perpustakaan, juga belum melayani peminjaman, jadi baru layanan baca ditempat.”
Merespon niat warga, untuk itu Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Semarang segera memberikan ceramah mengenai Pentingnya Perpustakaan bagi keluarga. Dengan Topik “Peran TP. PKK Dalam Membangun Budaya Baca Pada Keluarga”, para Ibu-Ibu tersebut diberikan wawasan baru mengenai pentingnya membaca bagi anak-anak.
Mengapa Minat Baca Rendah?, salah satunya ditengarai bahwa banyak keluarga di Indonesia belum membudayakan membaca bagi anak – anak mereka. Minat Baca rendah tersebut membuktikan bagaimana rendahnya kualitas pendidikan, hasil dari pendidikan yang tidak berkualitas tersebut menghasilkan kualitas SDM yang rendah pula dan menjadikan daya saing bangsa kita sangat lemah. Sungguh satu hal yang memprihatinkan. Apakah kita diam saja ibu-ibu? Urai Ibu Retno.
Sementara para ibu-Ibu mengikuti kegiatan di dalam ruang Balai Pertemuan PKK, anak-anak dengan sukacita “melahap” buku yang di sebarkan dilantai dan banyak pula yang asik memilih-milih buku di mobil perpustakaan keliling yang diparkir didepan Balai Pertemuan RW.
Akhirnya, semua ibu sepakat untuk mengaktifkan perpustakaan Al Muttaqin ini, apalagi setelah mendapat tawaran untuk mendapatkan fasilitas peminjaman atas nama perpustakaan Al Muttaqin ke Kantor Perpustakaan daerah Kabupaten Semarang sebanyak 30 eksemplar buku setiap bulan sekali.
Kami tunggu peran para Ibu PKK di Kabupaten Semarang, Majulah Perpustakaan Indonesia! (BM)
 -------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Nb: Kantor Perpustakaan Daerah siap mengadakan penyuluhan minat baca pada saat pertemuan PKK. Hub. Bagian Pengembangan telp. 024-6921128.