Slogan kami

Redaksi Buletin Pustaka mengucapkan Selamat Hari Soempah Pemoeda, 28 Oktober 2013

Senin, 20 Mei 2013

SATU HARI SATU BUKU


*/Siti Masruroh,A.Ma.Pust

 Dalam pola kehidupan di masyarakat Indonesia membaca merupakan hal yang jarang menjadi konsumsi publik. Dalam survey yang dilakukan oleh badan survey nasional rata-rata masyarakat menengah kebawah tidak memiliki waktu untuk membaca. Mereka lebih disibukkan dalam mencari nafkah dan mengurus keluarga. Hal ini berbanding terbalik dengan kondisi negara Jepang yang juga terkenal sangat workaholic  walaupun mereka disibukkan dengan pekerjaan mereka menyempatkan waktu untuk membaca. Di jalan, di kendaraaan umum, di restoran dan dimana pun ada kesempatan mereka gunakan untuk membaca.
   Membaca banyak sekali manfaatnya untuk kesehatan bahkan untuk hubungan sosial. Ada beberapa manfaat membaca di antaranya :
1. Membaca merupakan proses mental secara aktif. Tidak seperti duduk di depan sebuah kotak TV, Plasystation, dll, membaca membuat Anda menggunakan otak Anda. Ketika membaca, Anda akan dipaksa untuk memikirkan banyak hal yang Anda belum mengetahuinya. Dalam proses ini, Anda akan menggunakan sel abu-abu otak Anda untuk berfikir dan menjadi semakin pintar.
2. Membaca akan meningkatkan kosakata Anda. Anda dapat belajar bagaimana mengira suatu makna dari suatu kata (yang belum Anda ketahui) dengan membaca konteks dari kata-kata lainnya di sebuah kalimat. Buku, terutama yang menantang, akan menampakkan kepada Anda begitu banyak kata yang mungkin sebaliknya belum Anda ketahui.
3. Membaca akan meningkatkan konsentrasi dan fokus. Anda perlu untuk bisa fokus terhadap buku yang sedang Anda baca untuk waktu yang cukup lama. Tidak seperti majalah, internet atau email yang hanya berisi potongan kecil informasi, buku akan menceritakan keseluruhan cerita. Oleh sebab Anda perlu berkonsentrasi untuk membaca. Seperti otot, Anda akan menjadi lebih baik di dalam berkonsentrasi.
4. Membangun kepercayaan diri. Semakin banyak yang Anda baca, semakin banyak pengetahuan yang Anda dapatkan. Dengan bertambahnya pengetahuan, akan semakin membangun kepercayaan diri. Jadi hal ini merupakan reaksi berantai. Karena Anda adalah seorang pembaca yang baik, orang-orang akan mencari Anda untuk mencari suatu jawaban. Perasaan Anda terhadap diri Anda sendiri akan semakin baik. Namun ingat, ikhlas tetap merupakan jalan untuk mencapai kesuksesan, dan berhati-hatilah dari sikap merasa bangga diri. Bersyukurlah selalu kepada Allah atas secuil pengetahuan yang Anda miliki.
5. Meningkatkan memori. Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa jika Anda tidak menggunakan memori anda, Anda bisa kehilangannya. Teka-teki silang adalah salah satu contoh permainan kata yang dapat mencegah penyakit Alzheimer. Membaca, walaupun bukan sebuah permainan, akan membantu Anda meregangkan “otot” memori Anda dengan cara yang sama. Membaca itu memerlukan ingatan terhadap detail, fakta dan gambar pada suatu literatur, alur, tema atau karakter cerita.
6. Meningkatkan kedisplinan. Mencari waktu untuk membaca adalah sesuatu yang kita sudah mengetahuinya untuk dilakukan. Namun, siapa yang membuat jadwal untuk membaca buku setiap harinya? Hanya sedikit sekali. Karena itulah, menambahkan aktivitas membaca buku ke dalam jadwal harian Anda dan berpegang dengan jadwal tersebut akan meningkatkan kedisiplinan.
7. Meningkatkan kretivitas. Membaca tentang keanekaragaman kehidupan dan membuka diri Anda terhadap ide dan informasi baru akan membantu perkembangan sisi kreatif otak Anda, karena otak Anda akan menyerap inovasi tersebut ke dalam proses berfikir Anda.
8. Mengurangi kebosanan. Salah satu kebiasaan yang saya miliki adalah, apabila saya merasa bosan, maka saya akan mengambil buku dan mulai membacanya. Apa yang saya temukan dengan berpegang kepada kebiasaan ini adalah, saya menjadi semakin tertarik dengan suatu bahasan buku dan saya sudah tidak bosan lagi. Maksud saya, jika Anda merasa bosan, Anda akan merasa lebih baik dengan membaca buku yang bagus, bukan? Jika Anda ingin memecahkan rasa malas yang monoton, dan kehidupan yang tidak kreatif dan membosankan, maka pergi dan ambillah satu buku yang menarik. Bukalah halaman-halamannya dan jelajahi dunia baru yang penuh dengan informasi dan kecerdasan. (Sumber: http://rachdie.blogdetik.com/2011/02/05/8-manfaat-membaca/)
   Tidak ada alasan untuk tidak membaca setelah mengetahui banyak sekali manfaat dari membaca. Memulai dari diri kita, keluarga, lingkungan sekitar. Isi waktu luang dengan membaca, jangan merasa malu ketika antre di bank membaca buku, di dalam angkot membaca buku. Pertama-tama akan terasa canggung tapi,lama-lama pasti akan biasa. Dengan begitu pasti juga akan menarik minat lingkungan di sekitar kita.
Mari membiasakan membaca hingga nanti berkembang menjadi budaya. Membudayakan membaca berarti mengangkat derajat bangsa untuk menjadi lebih baik, mempertahankan moral ketimuran bangsa. Membiasakan menbaca satu hari satu buku, mulai dari bacaan-bacaan ringan seperti koran, tabliot atau mungkin komik dan memiliki target untuk menaikan level tingkat bacaan yang lebih berbobot. Tidak ada ruginya dengan membudayakan membaca. Kesehatan otak dan wawasan kita semakin terasah, rasa percaya diripun akan semakin meningkat hal ini akan sangat berguna untuk hubungan sosial kita.
Pustakawan SMK Telekomunikasi Tunas Harapan. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar