Slogan kami

Redaksi Buletin Pustaka mengucapkan Selamat Hari Soempah Pemoeda, 28 Oktober 2013

Kamis, 08 November 2012

Perpustakaan Mendukung Kabupaten Semarang Layak Anak


Perpustakaan Keliling Kab. Semarang

Kabupaten Semarang mulai 13 September 2012 dijadikan Kabupaten Layak Anak (KLA) oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Linda Amalia Sari Gumelar, Pencanangan yang dilakukan di Lapangan Alun-Alun Mini Ungaran ini di dampingi Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo dan Bupati Semarang Mundjirin.
Menurut Linda Gumelar, pencanangan Kabupaten Semarang menuju kabupaten layak itu merupakan respons yang positif dan strategis. Tujuannya bukan saja mendukung untuk Indonesia layak anak tetapi juga memastikan anak-anak di Kabupaten Semarang dapat tumbuh dan berkembang secara optimal, terlindungi, dan aktif berpartisipasi dalam pembangunan.
Tumbung kembang adalah satu komitmen dalam menuju kota layak anak. Tumbuh kembang pada anak dipengaruhi oleh banyak faktor, baik fisik maupun nonfisik. Pertumbuhan fisik anak bergantung pada aktivitasnya, anak aktif memiliki peluang tumbuh dan berkembang lebih dibanding anak yang pasif, ujar Menteri Linda Amalia Sari Gumelar.
Sementara itu, Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah dengan dua armada mobil perpustakaan keliling dan satu motor pintarnya ikut berpartispasi dalam acara pencanangan Kabupaten Semarang Layak Anak (KLA). “ Kehadiran kami, sebagai ungkapan komitmen kami terhadap tersedianya berbagai layanan anak di perpustakaan”, ungkap Bapak Cahya, Kasi Pengelolaan Perpustakaan (BM)
Beberapa kegiatan yang mendukung KLA sudah diwujudkan oleh Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah Kabupaten Semarang. Bahkan Peraturan Daerah Kabupaten Semarang Nomor 20 Tahun 2004 yang diubah menjadi Perda Kabupaten  Semarang nomor 4 Tahun 2009 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Perpustakaan Daerah. menuangkan adanya Kewajiban Perpustakaan Daerah menyelenggarakan layanan story telling, wisata buku dan pemutaran film anak, serta larangan merokok di ruang Perpustakaan Daerah. Selain itu juga dilengkapi dengan koleksi-koleksi buku anak, beragam koleksi APE (Alat Permainan Edukatif). (BM).

1 komentar: