Slogan kami

Redaksi Buletin Pustaka mengucapkan Selamat Hari Soempah Pemoeda, 28 Oktober 2013

Senin, 21 Mei 2012

Bimbingan Pemakai Perpustakaan dan Pelatihan Pembuatan Manik Manik


Bimbingan Pemakai Perpustakaan
dan Pelatihan Pembuatan Manik Manik
(Hasil Baca=menambah Penghasilan)
  
Bimbingan Pemakai Perpustakaan 
Sabtu, 21 Januari 2012 di Ruang Baca Perpustakaan, yang dulunya adalah ruang Seksi Pengembangan (Sekarang bergabung dengan arsip, dan berada di Gedung Arsip Komplek Perkantoran Suwakul---), dilaksanakan kegiatan Bimbingan Pemakai Perpustakaan dan di lanjutkan dengan Pelatihan pembuatan Manik-Manik.
Kegiatan yang diikuti oleh siswa dari beberapa SMK di sekitar Ungaran, SMK Perintis, SMK NU dan SMK Widya Praja ini dimulai tepat jam 10 pagi dengan agenda pertama Bimbingan Pemakai Perpustakaan. Dibimbing oleh Ibu Zulaekah, yang bertujuan untuk memberikan pemahaman yang sebenarnya mengenai pemanfaatan perpustakaan secara maksimal untuk menunjang belajar bagi para siswa.
Agenda acara yang kedua, yaitu pelatihan manik-manik. Selain diikuti oleh para siswa SMK juga diikuti oleh para pengunjung yang kebetulan berada di perpustakaan. Sebagai tutor adalah Ibu Wekas Sawitri. Seorang volunteer yang ingin membagikan ilmu dan keterampilan bagi para pemustaka.
Terlihat jelas ketertarikan para siswa pada pelatihan ini, selama 2 jam mereka terlihat sibuk membuat manik-manik seperti yang dicontohkan oleh Ibu Wekas. Mereka tampak tak terganggu dengan lalu lalangnya para pemustaka yang lain.
Pelatihan Manik-Manik
Pelatihan gratis yang diselenggarakan berkat ‘kerelaan’ ibu wekas yang juga seorang Kepala Seksi di Dinas Peternakan dan Pertanian ini tidak mewajibkan para peserta untuk membeli materi pelatihan, “Jika mau mempraktekkan dan dibawa pulang, Ibu wekas menyediakan 1 set, dengan mengganti uang 3000,- rupiah, jelas Ibu Wekas. “Untuk kalian ketahui, saya membuat manik-manik ini dulunya mempraktikkan buku pinjaman dari perpustakaan”, jelas Ibu Wekasa yang juga seorang Sarjana S2  ini.
Lain lagi dengan Ibu Menik (48th), Ibu yang berprofesi sebagai Ibu Rumah tangga ini menuturkan ketertarikannya dengan Pelatihan Manik-manik ini dikarenakan ia selalu mencoba hal-hal baru. “Saya kebetulan sedang meminjam buku. Kemudian ada kegiatan disini, ternyata menarik juga. Sekaligus nanti saya ingin berkonsultasi dengan Ibu Wekas soal pemasarannya. Seperti Ibu Wekas saya mempraktekkan buku mengenai kerajinan Bando yang saya baca di perpustakaan. Tapi kemudian saya kesulitan dalam hal pemasaran”, Ungkap Ibu Menik
Sementara itu selain sertifikat diberikan kepada para peserta kegiatan ini, untuk menambah kesan mendalam di perpustakaan (baca: akrab), perpustakaan memberikan beberapa doorpize bagi anak-anak yang beruntung. Serta fasilitas keanggotaan bagi mereka.
Semoga masih banyak calon volunteer lain yang mau menghidupkan perpustakaan…MAJULAH PERPUSTAKAAN (BM)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar